JAKARTA, Jacindonews.com – Jelang hari jadi Kota Jakarta yang ke 496, kali ini diselenggarakan lagi tradisi Lebaran Betawi di silang Monas selama 2 hari dari tanggal 20 hingga tanggal 21 Mei 2023.
Jalih Pitoeng yang hadir dalam acara rutin tahunan tersebut mengungkapkan kebahagiaan dan kebanggaannya sebagai anak betawi asli.
“Alhamdulillah, saya bisa hadir dan ikut memeriahkan tradisi Lebaran Betawi” ungkap Jalih Pitoeng, Minggu (21/05/2023).
“Sebagai anak betawi, saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh warga Jakarta dan sekitarnya yang sudah hadir berkunjung ke sini guna ikut memeriahkan sekaligus menikmati berbagai hiburan pementasan kesenian dan budaya betawi secara cuma-cuma atau gratis tanpa dipungut biaya” sambung Jalih Pitoeng.
“Namun begitu saya juga sangat meyayangkan adanya berbagai kekurangan. Karena yang biasanya meriah dan menyajikan berbagai seni budaya khas betawi, kali ini tidak nampak terlihat” lanjut Jalih Pitoeng.
“Demikian pula tentang kepanitiaan yang banyak dikeluhkan oleh kawan-kawan para pimpinan ormas yang biasanya dilibatkan, kali ini kurang adanya keterbukaan dan pemerataan. Semoga hal tersebut menjadi catatan penting untuk dievaluasi agar tidak terulang lagi” sesal Jalih Pitoeng.
Aktivis kelahiran tanah betawi ini juga mengatakan bahwa betawi bukan hanya kota metropolitan, tapi juga telah menjadi kota dunia.
“Selain kota metropolitan, Jakarta juga menjadi kota dunia. Sehingga apa yang terjadi hari ini bisa disaksikan dimanca negara dengan semakin berkembangnya tekhnologi informasi digital” papar Jalih Pitoeng.
Lebaran betawi kali ini dihadiri oleh para Pendiri Bamus Betawi.
Diantaranya Mayjen TNI (Purn) Babe H. Edy Nalapraya, Mantan Gubernur DKI Fauzi Bowo, Ketua Majelis Adat Betawi Babe H.Nuri, Ketua Umum Bamus Betawi Riano Ahmad, Ketua Umum Bamus Suku Betawi 1982 H. Oding serta Deputi Gubernur Bidang Kebudayaan H. Marullah Matali yang juga sebagai Ketua Majelis Amanah Persatuan Kaum Betawi selaku penyelenggara acara ini.
Selain itu, lebaran betawi yang sempat terhenti selama beberapa tahun karen Covid-19 ini juga dihadiri oleh Pj. Gubernur Heru Budi Hartono serta Menparekrap Sandiaga Uno.
“Semoga acara yang menarik dan iconik ini mampu menarik wisatawan manca negara yang juga akan berdampak pada percepatan lajunya perekonomian sekaligus meningkatkan pendapatan asli daerah dalam hal ini pemerintah provinsi DKI” pungkas Jalih Pitoeng. *(LI)