JAKARTA, Jacindonews – Kepolisian Indonesia terus dituntut untuk melakukan perubahan-perubahan demi perbaikan terhadap pelayanan masyarakat dan penegakan hukum.

Dibawah pimpinan Listiyo Sigit Prabowo Polri diharapkan akan terus melakukan benah-benah didalam rumahnya sendiri.

Menyikapi mutasi dan rotasi ditubuh Polri saat ini, aktivis kelahiran betawi yang dikenal sangat kritis menangkap adanya sinya positif dari pergantian Kapolda Fadil Imron.

“Kita apresiasi langkah yang diambil Kapolri saat ini” ungkap Jalih Pitoeng saat diminta tanggapannya, Rabu (29/03/2023).

“Saya menangkap ada signal positif dari dimutasinya Irjen Fadil Imron” sambung Jalih Pitoeng.

“Saya yakin kepada Kapolri yang sedang berbenah saat ini. Mulai dari bagaimana belian tegas menindak anak buahnya Ferdi Sambo dkk terhadap sebuah kasus yang membelalakan mata kita semua sekaligus menciderai korp Bhayangkara tersebut” lanjut Jalih Pitoeng memaparkan.

“Kita tidak butuh Kapolri yang harus berbadan besar dan berkumis tebal. Tapi jauh lebih penting bahwa Polri butuh pemimpin yang leadhership, berani, jujur dan konsisten serta konsekwen terhadap pelayanan dan penegakan hukum ditanah air” sambung Jalih Pitoeng menegaskan.

Ditanya apakah sinyal positif yang dimaksud Jalih Pitoeng adalah peninjauan kembali kasus KM 50, dirinya menjawab bisa jadi.

“Bisa jadi. Karena saya melihat Kapolri pak Listiyo Sigit Prabowo salah satu orang yang memiliki komitmen tinggi dan konsisten serta konsekwen dengan apa yang telah dia ucapkan dalam menjalankan tugas beratnya sebagai Kapolri” pungkas Jalih Pitoeng.