BOGOR – Pada hari Selasa-Rabu (21-22/12/2021), Persatuan Wartawan Nasrani (PEWARNA) Indonesia bertempat di Habitat Hill, Hotel and Resort, Megamendung, Bogor, Jawa Barat adakan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas). “Rapimnas ini adalah kelanjutan dari hasil rapat kerja nasional (Rakernas) 25-27 November 2021 di Bali” ungkap Yusuf Mujiono ketua umum PEWARNA INDONESIA saat membuka Rapimnas.
Lebih lanjut Yusuf menjelaskan ada dua hal yang menjadi pokok pembahasan rapimnas pertama, mandat program kerja tahun 2022 di bahas detil pelaksanaannya dan kedua pembahasan penguatan Peraturan Organisasi (PO) sesuai dengan Anggaran Rumah Tangga (ART).
“Di tahun 2022 Pewarna Indonesia, peningkatan program kerja dan peningkatan kualitas pewarta (red. Wartawan) anggota Pewarna Indonesia”, tandas Yusuf.
Di informasikan saat ini Pewarna Indonesia sudah ada di 23 propinsi.
Sementara Sekjen Onibala, berharap program kerja dan peraturan organisasi bisa dikerjakan oleh seluruh anggota pewarna seluruh Indonesia. Ditambahkan Sekjen Ronald menginformasikan ada rencana di tahun 2022 Pengurus pusat Pewarna Indonesia menghadap Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. “Kami sebagai lembaga Pers ingin minta penjelasan terkait pencopotan 4 dirjen di kementerian Agama. Selain itu Pewarna Indonesia ingin mendengar rencana Menag Yaqut ditahun 2022, jelas Onibala
Diketahui bahwa per tanggal 6 Desember 2021 keluar keppres pemberhentian Dirjen bimas Kristen, Dirjen Bimas Katolik, Dirjen Bimas Budha dan Dirjen Bimas Hindu.
Menurut ketua PD Banten Philip Bulolo, Pewarna Indonesia bisa berkarya lebih baik. Pergerakan Pewarna di seluruh daerah hingga tingkat cabang. “Pewarna Indonesia diharapkan bisa juga menjadi wadah untuk anggotanya meningkatkan kesejahteraan anggotanya, menjadi berkat buat anggotanya tandas Ketua Banten yang juga pengusaha Media.
Hadir dalam Rapimnas Pengurus Pusat dan Pimpinan daerah Pewarna Indonesia.
(Moko)