CIREBON | Jacindonews – Minggu, (09/01/2022) yang lalu, Kayu sebanyak 3683 Kubik Kayu Ulin dan Kayu keras lainnya yang di beli oleh LKM – Masjid Rahamatan Lil Alamin telah sampai dan sandar dengan selamat di Pelabuhan Cirebon. Kayu sejumlah tersebut tidak di perjual belikan, namun untuk kepentingan sendiri, yakni untuk membangun perahu Nelayan yang di rencanakan oleh LKM – Masjid Rahmatan Lil Alamin sebanyak 140 unit kapal, untuk itu masih diperlukan kayu sejenis yang akan didatangkan dari Kalimanantan Timur.

3683 Kubik Kayu Ulin dan Kayu keras.

Pelabuhan Cirebon itu sendiri sejak 18 tahun yang lalu belum pernah menerima sandar Tongkang berisi kayu Log, sehingga kedatangan Kayu milik LKM – Masjid Rahmatan Lil Alamin memberikan kejutan tersendiri, namun pihak Polres Cirebon telah bertindak sigap dengan cara mengklarifikasi seluruh pihak yang terkait, untuk memastikan bahwa kayu sebanyak itu bukanlah kayu Illegal. Setelah semua prosedur standar dilakukan, maka Kayu tersebut bisa di angkut ke Gudang milik LKM – Rahmatan Lil Alamin.

Ketua LKM – Masjid Rahmatan Lil Alami Prof. Dr. Abdul Salam Rasyidi Panji Gumilang , MP (Kanan).

Menanggapi laporan Saudara Hendro Legowo, yang menangani trucking kayu dari Pelabuhan Cirebon, Ketua LKM – Masjid Rahmatan Lil Alami Prof. Dr. Abdul Salam Rasyidi Panji Gumilang , MP, sangat senang dan menyampaikan penghargaan dan terima kasihnya kepada Kapolres Ciroben kota AKBP M. Fahri Anngia Natua Siregar. SH, MH beserta seluruh jajaran, yang telah mengambil langkah positive untuk mencegah peredaran kayu Ilegal di wilayah kerjanya. Keyua LKM – Masjid Rahmatan Lil Alamin juga berterima kasih kepada Kapolres Indramayu dan seluruh jajarannya.

Sementara itu proses pengerjaan kapal Kayu bekerja sama dangan tukang pembuat perahu tempatan telah mulai berjalan untuk 3 unit Kapal berukuran 33 meter lunas, dimana perijinan awalnya sudah diterima dari KKP-RI dan perijinan selanjutnya akan di lakukan dalam waktu dekat, sesuai dengan perijinan yang ada, wilayah tangkap ikan untuk kapal kapal milik LKM- Masijid Rahmatan Lil Alamin ada di laut Arafura.

Kubik Kayu yang diangkut.

Untuk mempersiapkan program kelautan tersebut diatas, LKM- Masjid Rahmatan Lil Alamin akan menyelenggarakan pelatihan khusus bagi alumni Alzaytun dan tenaga muda tempatan untuk keterampilan khusus kelautan, sehingga dalam upayanya nanti LKM _ Masjid Rahmatan Lil Alamin berhasil dan memberikan manafaat bagi masyarakat Nelayan tempatan.(**).


**Taufan Berliano Ramadahni, SE
Staf khusus Syaykh Alzaytun

By Admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *