JAKARTA | Jacindonews – Dalam rangka memperkenalkan budaya nusantara, semua pihak sebagai warga negara Indonesia wajib membela dan memajukan kebudayaan Indonesia, bukan saja bagi masyarakat Indonesia itu sendiri, namun juga masyarakat mancanegara.
Diperlukan suatu upaya dalam memajukan kebudayaan tersebut, seperti penyelenggaraan event, pagelaran budaya dan masih banyak lagi. Badan Nasional Penanggulangan Terorisme atau BNPT bekerja sama dengan Kementerian Keminfo, BUMN, Pemda DKI Jakarta dan beberapa organ masyarakat yang tergerak dalam memajut kebudayaan Indonesia, akan mengadakan acara Parade Budaya Nusantara.
Oleh karena itu, pada hari Rabu (26/01/2022), bertempat di Gedung Sarinah lantai 5, jalan M.H Thamrin, Jakarta, diadakan acara Konferensi Pers untuk Persiapan Parade Budaya Nusantara. Adapun tema dalam acara tersebut, “Bersatu Lebih Erat, Bersama Lebih Harmoni.” Acara berlangsung pukul 14.00 wib. Rencana acara Parade akan dilakukan pada hari Minggu Pagi, (06/11/2022), bertepatan dengan masyarakat yang melakukan giat olah raga car free day.
Dalam Konferensi Persnya, Ketua BNPT, Komjen Pol. Boy Ralfi menjelaskan mengenai tujuan dari acara tersebut. “BNPT bersama beberapa organ wanita di Indonesia mengadakan kerjasama dalam menyelenggarakan acara parade kebudayaan. Acara ini untuk memajukan kebaya sebagai pakaian nasional dan ingin memajukan agar diakui oleh organisasi dunia, UNESCO,” pungkas Boy.
“Kami ingin agar wanita Indonesia dari usia muda hingga tua mengenal kebudayaan berpakaian bangsa Indonesia, salah satunya kebaya. Jadi BNPT mendukung usaha selama ini para organ wanita di Indonesia yang ingin memajukan kebudayaan wanita Indonesia melalui pakaian khasnya yaitu kebaya.”
“Acara yang berlangsung hari Minggu pagi (06/11, 2022) bersama dengan penyelenggaraan car free day bagi masyarakat DKI Jakarta dan sekitarnya. Peserta yang akan hadir yang sebagian besar kaum wanita diperkirakan ratusan orang dengan menampilkan ciri khas kebudayaan pakaian wanita Nusantara.”
“Diharapkan dengan parade nanti, bisa menjadi dasar agar dunia internasional melihat kebudayaan kebaya Indonesia dan Pemerintah kedepan nya bisa menetapkan hari kebaya sebagai hari nasional. Yang terpenting juga adalah kebaya bisa diakui oleh organisasi dunia, UNESCO sebagai budaya milik Indonesia, ” harap Boy Rafli.
Acara yang rencananya akan diadakan Minggu (06/11/2022) nanti akan dimeriahkan dengan pawai dan juga menampilkan keanekaragaman kebudayaan kebaya Indonesia. (JN).