JAKARTA | Jacindonews – Hari Kamis (16/03/2023), pukul 13.00 WIB, bertempat di Multivision Tower lantai 25, Kuningan Mulia lot 9B, Jakarta Selatan, diadakan Press Conference Production Announcement Film “Di Ambang Kematian.”

Film produksi Multivision Plus Pictures yang akan segera diproduksi mengangkat dari cerita novel yang menceritakan mengenai praktek pesugihan yang dilakukan seorang kepala keluarga dan berakibat buruk dan memakan korban tumbal akibat pesugihan tersebut.

Hadir narasumber dalam acara tersebut antara lain, Amrit Punjabi (Co-Produser), Azhar ‘Kinoi’ Lubis (Sutradara), serta para pemeran film “Diambang Kematian”, antara lain Teuku Rifnu Wikana, Kinaryosih, Wafda Saifan, Taskya Namya, Farras Fatik, Raya Adena.

Poster Film ” Diambang Kematian”

Amrit Punjabi sebagai co- produser menjelaskan, “Film ini akan memulai shoting tanggal 25 Maret 2023. Film ini akan menampilkan film horror dan juga diambil dari based true story (kisah nyata). Kita akan menampilkan storytelling dari film horor ini dan akan tetap menjaga kualitas. Dan tentunya Film ini akan seru nantinya, ” Pungkas Amrit.

Azhar Lubis yang juga menggarap film “Mangkujiwo 2”, menjelaskan mengenai persiapan produksi, “Kita sudah cukup lama untuk mempersiapkan diri. Diambang Kematian ini juga sudah banyak dibaca ceritanya. Saya ingin menyuguhkan cerita itu diangkat dari novel dan di visualisasikan. Saat membaca novel ini, story nya seru. Kita akan sedikit membubuhi agar visualisasi film horor ini jadi seru. Saya mengerti dan percaya setiap potensi pemain yang akan main di film ini dengan memerankan karakter yang tepat, ” pungkasnya.

Erwanto Arfadullah, sebagai penulis  skenario film, “Tantangan nya adalah dari tulisan skenario ke visualisasi. Gambaran cerita nya adalah bagaimana harapan anak agar bahagia, namun tidak terwujud karena orang tua terlibat dalam praktek pesugihan. Bisa juga menjadi edukasi mengenai keluarga, ” jelasnya.

Taskya Namya sebagai pemeran utama, Nadya, menjelaskan, “Karakter pemeran dalam film ini menjadi tantangan tersendiri bagi saya. Menjadi excited bagi diri saya, ” pungkasnya.

Wafda Saifan, “Di proyek ini, saya tertarik dengan karakter Nadia, yang menunggu di ambang kematian. Menjadi tantangan tersendiri saya bisa bergabung dan memerankan tokoh di film ini, ” pungkasnya.

Kinaryosih, “Ketika ditawarkan berperan film ini, saya sangat exited banget,” pungkasnya.

Jerro, sebagai penulis awal cerita, “Saya menulis cerita ini, tokoh yang bagaimana harus bisa bertahan hidup akibat persiapan menjadi tumbal akibat pesugihan dari sang ayah, ” ujarnya menceritakan sepenggal cerita dalam film ini.

Taskya Namya akan berperan sebagai Nadya sebagai tokoh utama. Kinaryosih sebagai Ibu, Rifki Wikana sebagai Bapak, Wafda Saifan sebagai Yoga (kakak dari Nadya), Raya Adena (Nadya Kecil), Farras Fatik (Yoga Kecil).

Azhar Lubis menerangkan bahwa lokasi shooting akan mengambil di wilayah kota Tegal. Rencana produksi Film “Diambang Kematian” dimulai di awal puasa, yaitu di tanggal 25 Maret 2023. (JN).

By Admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *