JAKARTA | Jacindonews – Pekan Raya Jakarta (PRJ) atau Jakarta Fair tahun 2023 siap digelar mulai Rabu (14/6/2023) besok. Dimana event ini digelar untuk memperingati HUT DKI Jakarta yang ke 496 yang eventnya sendiri akan digelar pada 14 Juni hingga 16 Juli 2023.
Terkait penyelenggaraan tersebut, Bamus Suku Betawi 1982 mengancam akan gugat dan pidanakan PRJ Kemayoran. PRJ Kemayoran dinilai telah melecehkan Pergub No. 229 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Pelestarian Kebudayaan Betawi dan Pergub No. 11 Tahun 2017 tentang Ikon Betawi dimana Badan Musyawarah Masyarakat Betawi (Bamus).
“Badan Musyawarah Betawi (Bamus) adalah organisasi induk masyarakat Betawi yang merupakan organisasi representatif yang ditunjuk sebagai mitra Pemerintah Daerah dalam pelaksanaan seluruh kegiatan Pelestarian Kebudayaan Betawi yang ada di DKI Jakarta,” terang Ketua Bamus Suku Betawi 1982 Jakarta Pusat, Maulana, SH hari ini Selasa (13/06/2023).
“Dengan dasar yang telah disebut di atas, maka segala bentuk kegiatan yang melibatkan unsur pelestarian kebudayaan Betawi yang diselenggarakan di DKI Jakarta diharuskan untuk melibatkan Bamus Betawi dalam Koordinasi dan Kerjasama pelaksanaannya” Maulana menegaskan.
“Kami sudah layangkan surat secara resmi, namun tidak mendapat tanggapan dan PRJ cenderung arogan. Kami anggap tidak ada itikad baik dari pihak penyelenggara PRJ khususnya yang mengurusi pengelolaan kuliner kerak telor atas permintaan yang kami ajukan,” Maulana menjelaskan.
Maulana juga mensinyalir buruknya pengelolaan slot kuliner khas Betawi Kerak Telor di arena PRJ Kemayoran dan juga adanya kongkalingkong atau praktik monopoli usaha (pengelolaan kerak telor PRJ) antara pihak Kordinator Kerak Telor PRJ, perempuan berinisial Y dengan oknum PRJ berinisial H.
“Selain gugatan dalam bentuk Gugatan Hukum, jika nanti diperlukan, kami juga akan menurunkan aksi demonstrasi massa menggeruduk PRJ Kemayoran,” pungkas Maulana.
Seperti diketahui bersama, penyelenggaraan Jakarta Fair kembali digelar di tahun 2023 ini. Bertempat di JiExpo Kemayoran Jakarta. Ajang arena pameran dan hiburan terbesar se-Asia Tenggara ini akan digelar selama 32 hari sejak 14 Juni hingga 16 Juli 2023.
Diungkap Marketing Director Ji Expo Kemayoran, Ralph Scheunemann, bahwa penyelenggaraan Jakarta Fair yang ke-54 tahun ini mengambil tema Bersatulah Indonesia Mendukung Perdagangan Dalam Negeri dan Ekspor ke Pasar Dunia.
Tema tersebut diambil mengingat perekonomian Indonesia yang mulai bangkit serta pemerataan di semua sektor industri yang membuat ekonomi dalam negeri kembali bergeliat.
“Sangat bersyukur kami hadir lagi untuk Jakarta Fair 2023. Tahun lalu bisa laksanakan Jakarta Fair di luar dugaan setelah dua tahun vakum terakhir di 2019. Acara tahun lalu berjalan dengan baik di luar ekspektasi angka di atas tahun 2019,” kata dia dalam press conference, di Pusat Niaga Ji Expo Kemayoran Jakarta, Rabu 7 Juni 2023. (MJ).